INTERVENSI TERAPI BEKAM DAN SENTUHAN QUANTUM MENURUNKAN KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS (DM)

INTERVENTION OF CUPPING THERAPY AND QUANTUM HEALING TOUCH TO REDUCE BLOOD SUGAR OF PATIENTS WITH DIABETES MELLITUS (DM)

Abstract

Pendahuluan: Penyakit Diabetes melitus (DM) prevalensinya menjadi semakin tinggi dan terus meningkat di berbagai negara. Langkah pertma yang dilakukan untuk mengobati diabetes adalah dengan menerapkan pola hidup sehat melewati terapi nutrisi medis dan berbagai olahraga fisik. Langkah selanjutnya, yaitu intervensi farmakologis dengan mengonsumsi obat antihiperglikemik oral maupun suntik. Terapi bekam basah merupakan terapi tambahan non farmakologi yang diterapkan oleh orang yang menderita diabetes terbukti dapat mengurangi ukuran gula dalam darah. Bekam adalah pengeluaran darah dari permukaan kulit pada bagian pinggirnya dengan cara disedot atau dibekam, dilanjutkan dengan mengoleskan luka kecil pada kulit bagian luar dan dihisap kembali agar darah mengalir keluar. Racun yang berhasil dikeluarkan dari tubuh dapat menurunkan kadar gula darah. Metode: Desain yang diterapkan adalah pra-eksperimen serta one group pre- dan post-test. Besar sampelnya adalah 15 orang dengan strategi non-probability sampling bermetodekan Total Sampling. Studi dilaksanakan di Klinik Rumah Sehat Insani Kalasan dengan 1 kali intervensi terapi sentuhan quantum dan bekam basah. Hasil:  Perawatan bekam basah dan sentuhan quantum mempunyai pengaruh yang besar atas menurunnya ukuran gula darah dengan p-value 0,001 (p-value < 0,05). Kesimpulan: Terapi bekam komplementer adalah satu dari beberapa alternatif untuk penderita DM dalam mengatasi kadar gula darahnya. Perawat dalam pelaksanaan asuhan keperawatan dapat menambahkan terapi tersebut. Namun perlu dikembangkan lagi harus berapa kali dilakukan terapi bekam agar ukuran gula darah dapat dikendalikan.